9 Ide Usaha Minim Risiko yang Layak Dicoba di Era Modern!
Membuka bisnis baru saat ini sudah menjadi salah satu pilihan menarik yang dilirik banyak orang. Akan tetapi, tak jarang masih ada orang yang merasa takut dengan risiko kegagalan saat membuka bisnis.
Padahal, ada berbagai pilihan usaha minim risiko yang bisa dicoba, apalagi di era modern seperti sekarang. Berikut tim Smartven sudah merangkum berbagai ide usaha minim risiko yang layak dicoba di era modern. Kira-kira apa saja, ya?
Ide Usaha Menyasar Generasi Muda
Generasi muda saat ini banyak menjadi sasaran konsumen yang ditargetkan oleh berbagai macam bisnis. Mereka pun tak sedikit yang berlomba-lomba menghadirkan bisnis yang dapat menarik minat generasi muda.
Kalau kamu tertarik untuk menyita perhatian generasi muda dengan bisnismu, mungkin beberapa ide usaha ini bisa jadi pilihan. Adapun ide usaha menyasar generasi muda, antara lain:
Jasa Konsultasi
Saat ini generasi muda sudah sangat melek informasi dan tak jarang mereka lebih memilih mencari panduan yang lebih personal untuk mengembangkan kemampuan diri maupun hubungan dengan sesama. Nah, di sinilah peran jasa konsultasi bekerja.
Sebagai ide, kamu mungkin bisa mencoba membuka jasa konsultasi karier, keuangan, atau bahkan hubungan. Bisnis yang satu ini terbilang fleksibel dijalankan karena bisa dilakukan secara online maupun offline.
Sebelum membuka jasa konsultasi, ada baiknya kamu menentukan dulu bidang mana yang ingin kamu fokuskan. Supaya bisa menjadi expert dan meyakinkan klien, cobalah ambil pelatihan terlebih dahulu mengenai bidang itu sebelum membuka jasa konsultasi.
Bisnis Makanan Sehat
Sadar enggak sih kalau anak muda jaman sekarang lebih sadar dengan kesehatannya? Berangkat dari fenomena itu, kamu bisa coba memulai bisnis makanan sehat.
Untuk meminimalkan risiko dari bisnis ini, kamu bisa fokus pada segmen pasar tertentu, misalnya anak muda yang menyukai makanan vegan atau anak muda yang suka dengan buah-buahan. Selain itu, kamu juga bisa memulai daftar pre-order terlebih dahulu.
Ketika memulai bisnis ini, kamu juga perlu memperhatikan kualitas bahan baku yang digunakan benar-benar segar dan berkualitas. Supaya lebih luas lagi jangkauan pelanggannya, kamu bisa memanfaatkan media sosial untuk pemasaran.
Bisnis Share in Jar
Bisnis share in jar bisa kamu lirik berikutnya sebagai ide usaha minim risiko di era modern. Jenis yang satu ini bertujuan untuk membantu konsumen yang ingin mencoba produk skincare tanpa harus membeli satu botol kemasan penuh.
Untuk menjalankan bisnis ini, kamu perlu menyiapkan kemasan jar sharing berukuran 10 hingga 30 ml yang nantinya digunakan untuk diisi produk skincare.
Sebagai permulaan, kamu bisa membuka bisnis share in jar dengan produk skincare yang lagi kamu pakai. Dengan begitu, risiko kerugian pasti akan sangat minim.
Bisnis Vending Machine
Menjalankan bisnis dengan vending machine juga dapat menjadi pilihan yang menarik dan cocok di era modern seperti sekarang yang menuntut kecepatan dan teknologi. Menariknya, usaha ini hanya membutuhkan sedikit karyawan dan bisa dipantau secara remote.
Ide usaha ini bahkan bisa dibilang berpotensi menjanjikan jika pemilihan produk dan lokasi penempatannya tepat. Vending machine pun dapat dengan mudah diletakkan di mana saja, seperti perkantoran, stasiun, sekolah, atau rumah sakit
Selain itu, ide usaha ini termasuk minim risiko karena mesinnya dapat disewa, sehingga kamu bisa mencoba dulu untuk melihat apakah kamu cocok berbisnis vending machine.
Tentunya, kemudahan untuk membeli produk dari alat ini sangat disukai oleh kalangan generasi muda saat ini.
Sejatinya, sekarang sudah ada banyak orang yang menggunakan mesin vending sebagai side hustle mereka, misalnya saja seperti vending machine Arrabox yang dimiliki oleh pasangan suami-istri pekerja kantoran bernama Pak Bhaswara dan Bu Nina.
Ide menggunakan vending sebagai pekerjaan sampingan mereka muncul saat keduanya sedang lari pagi di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) dan ingin membeli minuman. Kala itu di pagi hari, toko-toko setempat belum beroperasi karena mengikuti jam buka TMII.
Mesin yang dipakai mereka untuk berbisnis itu menjual berbagai produk yang dibutuhkan pengunjung, mulai dari air mineral, soda, teh, sampai susu kemasan. Menariknya, mesin ini bahkan sampai di-refill 3 kali sehari pada musim liburan, lho.
Ingin seperti Pak Bhaswara dan Bu Nina yang memakai mesin vending untuk membuka usaha? Yuk, kenali vending machine lebih dekat lewat artikel #smartvenpedia dengan mengklik tombol di bawah ini!
Ingin bertanya langsung seputar vending machine? Kamu bisa mulai konsultasi gratis bersama tim Smartven via WhatsApp dengan klik tombol di bawah ini!
Ide Usaha Menyasar Keluarga
Jika dirasa kalangan generasi muda terlalu banyak peminatnya, maka tak ada salahnya bagi kamu untuk memilih sektor keluarga sebagai sasaran konsumen dari bisnismu. Saat ini, sudah ada banyak pilihan usaha yang menyasar keluarga.
Berikut beberapa ide usaha menyasar keluarga yang minim risiko!
Jasa Perawatan Anak
Jasa perawatan anak dapat menjadi ide usaha yang menarik jika kamu memang adalah orang yang suka dan penyayang anak-anak. Playgroup, jasa pengajaran privat, hingga babysitter menjadi ide jasa perawatan anak yang dapat dipilih.
Sebelum menjalankan ide usaha ini, kamu perlu mengetahui dulu segala plus dan minus-nya. Pastikan, kamu lakukan usaha ini dengan hati yang sukarela dan tanpa ada paksaan. Dengan begitu, kamu pasti akan sangat menikmati pekerjaan ini.
Bisnis Produk Ramah Lingkungan
Saat ini, kesadaran orang terhadap lingkungan hidup semakin meningkat. Dengan demikian, permintaan produk ramah lingkungan juga semakin tinggi, terutama bagi kalangan keluarga.
Selain menyetok dari brand lain, produk dari bisnis ini bisa kamu ciptakan sendiri, lho. Misalnya, seperti sapu tangan dari kain linen, tote bags kain, tas daur ulang plastik, hingga mainan edukatif yang terbuat dari kayu, kain, atau bahan alami lainnya.
Perlu kamu ingat, karena bisnis ini lebih menyasar kepada kalangan keluarga, pastikan produk yang kamu jual memiliki kualitas yang baik dan aman untuk anak-anak.
Jasa Pendampingan Lansia
Selain jasa perawatan anak, jasa pendampingan lansia juga dapat menjadi ide usaha lain yang minim risiko.
Terlebih lagi, saat ini permintaan jasa pendampingan lansia semakin tinggi karena mengikuti jumlah lansia yang semakin meningkat dan banyak dari mereka membutuhkan pendamping.
Ada beragam ide jasa pendampingan lansia yang bisa kamu lakukan, seperti menawarkan jasa perawatan secara langsung ke rumah lansia, layanan transportasi atau pengantaran, hingga menjadi teman ngobrol bagi mereka.
Ide Usaha Digital
Sekarang ini juga ada banyak jenis ide usaha digital yang minim risiko. Kalau kamu lebih tertarik dengan ide usaha digital, mungkin beberapa ide di bawah ini bisa jadi inspirasi.
Bisnis Online Course
Kebutuhan kursus online kini juga meningkat seiring banyaknya orang yang ingin mengembangkan pengetahuan dan keterampilannya. Apabila kamu memiliki keahlian pada suatu bidang tertentu, maka bisa berbagi pengetahuanmu lewat kursus online.
Saat ini, ada banyak aplikasi yang bisa kamu gunakan untuk membuka kursus online, seperti Zoom dan Google Meet untuk berinteraksi secara langsung, WhatsApp untuk membuat grup kursus, hingga Google Classroom untuk memberikan tugas maupun materi ajar.
Tak hanya itu, kamu juga bisa menjalankan kursus online dengan mengunggah video berisi materi yang kamu ajarkan di kanal YouTube. Apalagi saat ini, banyak orang lebih suka belajar dengan menyimak materi lewat video pengajaran dibandingkan membaca materi.
Supaya bisnis online course-mu banyak peminat, maka bisa memanfaatkan media sosial untuk mempromosikan, atau bisa meminta bantuan kepada teman atau keluarga untuk menyebarkan informasi soal kursus online yang sedang kamu buka.
Salah satu contoh online course yang bisa jadi inspirasi adalah bisnis online course vending machine.
Content Creator
Kalau kamu merasa kreatif dan suka membuat konten menarik yang out of the box, berprofesi sebagai content creator mungkin bisa jadi pilihan.
Saat ini, sudah ada banyak platform media sosial untuk mengunggah karya, seperti untuk video bisa diunggah di YouTube, Instagram, atau TikTok, atau podcast bisa diunggah secara langsung ke Spotify lewat Spotify for Podcasters.
Tips Membangun Bisnis yang Berkelanjutan
Pada saat ingin membangun bisnis, tentunya bakal ada tantangan yang harus kamu hadapi. Jika tidak ada bekal atau pemahaman sama sekali, bisa jadi bisnismu gagal begitu saja di tengah jalan. Begini tips membangun bisnis yang berkelanjutan, antara lain:
Riset Pasar
Sebelum memulai bisnis, lakukanlah riset pasar yang mendalam terlebih dahulu. Ini bertujuan agar kamu dapat mengetahui kebutuhan dan keinginan dari target pasar yang ingin dituju.
Tak hanya itu, riset pasar juga membantu kamu untuk mengidentifikasi peluang pasar, menganalisis pesaing, serta menentukan strategi pemasaran yang efektif.
Bangun Branding yang Kuat
Membangun branding yang kuat juga harus kamu lakukan. Di sini, kamu bisa membangun branding dengan menciptakan merek, logo, dan tagline yang unik dan harus mudah diingat oleh orang lain.
Supaya kesan branding itu dapat membangun persepsi yang positif dan menempel di ingatan banyak orang, maka kamu harus selalu konsisten dalam menyampaikan pesan lewat semua saluran komunikasi.
Manfaatkan Media Sosial
Seperti yang sudah disebutkan di atas, media sosial memang bisa dimanfaatkan sebagai media untuk pemasaran. Oleh karena itu, jangan lupa untuk memanfaatkan media sosial sebaik mungkin karena dapat berpengaruh terhadap bisnis yang kamu jalani.
Sebagai saran, kamu bisa melakukan pemasaran di media sosial dengan membuat konten yang menarik dan relevan melalui foto maupun video unik. Dengan begitu, kamu dapat menjangkau target pasar yang lebih luas dan membangun engagement dengan pelanggan.
Berikan Pelayanan yang Terbaik
Pada saat bisnis tersebut berjalan, jangan lupa pula untuk memberikan pelayanan yang terbaik, ramah, responsif dan berkualitas kepada pelanggan. Di sini, kamu bisa menunjukkan kepada pelanggan bahwa kamu menghargai dan siap membantu mereka.
Ingat, kepuasan pelanggan adalah kunci utama dari keberhasilan suatu bisnis. Dengan memberikan pelayanan yang terbaik, maka pelanggan akan lebih loyal dan bahkan merekomendasikan bisnismu kepada orang lain.
Terus Belajar dan Berinovasi
Tren saat ini memang dapat berubah dengan cepat. Supaya tak ketinggalan jaman dan tak terasa kuno, maka kamu perlu terus belajar dan berinovasi untuk bisnismu.
Sebagai saran, kamu bisa terus mengikuti perkembangan tren pasar, teknologi, dan kebutuhan konsumen yang terus berubah. Dengan beradaptasi pada perubahan, maka kamu bisa menjaga bisnis yang kamu miliki tetap kompetitif di pasaran.
Demikianlah penjelasan tentang ide usaha minim risiko yang layak dicoba di era modern. Lewat informasi di atas, ada banyak ide usaha yang bisa menginspirasi kamu.
Artikel menarik lainnya tentang wawasan bisnis tak hanya ini saja. Kamu bisa menemukan lebih banyak artikel tentang bisnis dengan mengikuti blog resmi Smartven.
Comments